Sukabumi | Matanusa.net — Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DKUKM) Kabupaten Sukabumi, Sri Hastuty Harahap, menegaskan pentingnya sinergitas kewilayahan dalam memperkuat perekonomian masyarakat berbasis koperasi dan UMKM. Menurutnya, kolaborasi lintas wilayah dan perangkat daerah merupakan kunci dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Hal tersebut disampaikan Sri Hastuty dalam kegiatan Sinergitas Kewilayahan Tahun 2025 Wilayah I Palabuhanratu, yang digelar di Aula Bale Pangripta Bappelitbangda Kabupaten Sukabumi, pada Rabu (12/11/2025).
Kegiatan dengan tema “Kawiraketaan Wilayah Pikeun Sukabumi Nu Mubarakah” ini diikuti oleh tujuh kecamatan, yaitu Palabuhanratu, Cikakak, Cisolok, Simpenan, Bantargadung, Warungkiara, dan Cikidang.
Dalam kesempatan tersebut, Sri Hastuty Harahap menegaskan bahwa sektor koperasi dan UMKM menjadi penggerak utama ekonomi daerah yang perlu mendapat perhatian serius dalam perencanaan pembangunan kewilayahan.
“Sinergitas kewilayahan ini bukan hanya tentang koordinasi antarinstansi, tapi juga langkah nyata untuk memperkuat pelaku UMKM dan koperasi di setiap kecamatan. Kekuatan ekonomi rakyat lahir dari kolaborasi,” ujarnya.
Ia menambahkan, DKUKM Kabupaten Sukabumi terus berupaya meningkatkan kapasitas dan daya saing UMKM melalui pelatihan, pendampingan, serta perluasan akses pasar, baik secara offline maupun digital.
“Kami ingin UMKM di tiap wilayah memiliki daya saing, mampu berinovasi, dan beradaptasi dengan perubahan zaman. Dengan kerja sama pemerintah desa, kecamatan, dan kabupaten, kita bisa membangun ekosistem ekonomi yang tangguh,” tambahnya.
Selain itu, Sri Hastuty juga menyoroti pentingnya memperkuat Koperasi Desa Merah Putih sebagai wadah sinergi ekonomi masyarakat desa.
“Koperasi menjadi instrumen penting dalam pemerataan ekonomi. Melalui Koperasi Desa Merah Putih, kami ingin memastikan roda ekonomi desa berputar dan memberikan manfaat nyata bagi warga,” tegasnya.
Kegiatan sinergitas tersebut dibuka oleh Bupati Sukabumi H. Asep Japar, didampingi Wakil Bupati H. Andreas dan Sekretaris Daerah H. Ade Suryaman. Dalam arahannya, Bupati menekankan pentingnya koordinasi antara pemerintah daerah dan desa untuk meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Asisten Daerah I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Boyke Martadinata, menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 110 peserta dari unsur kecamatan, kelurahan, dan desa. Beberapa materi yang disampaikan meliputi kebijakan program prioritas kewilayahan oleh Bappelitbangda, kebijakan PBB oleh Bapenda, serta peran desa dalam penguatan koperasi oleh DPMD.
Sebagai penutup, Camat Palabuhanratu Deni Yudono mewakili para camat Wilayah I menyampaikan apresiasi terhadap DKUKM atas komitmennya dalam memperkuat peran koperasi dan UMKM melalui sinergitas lintas wilayah.
“Kami siap bersinergi mendukung program DKUKM agar ekonomi masyarakat di setiap kecamatan tumbuh lebih kuat dan mandiri,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, para camat di Wilayah I Palabuhanratu juga menerima Penghargaan Sukabumi Ngabumi atas kontribusi mereka dalam menyukseskan peringatan Hari Jadi ke-155 Kabupaten Sukabumi (HJKS).





