Matanusa, Sukabumi – Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami melepas pendistribusian bantuan bagi korban bencana di 25 kecamatan terdampak di Kabupaten Sukabumi. Pelepasan bantuan tersebut dilaksanakan di Islamic Center Cisaat, pada Kamis (26/12).
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sukabumi bekerja sama dengan berbagai organisasi, seperti Baznas, Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia, IJTI, dan MTM, untuk menyalurkan bantuan yang sangat dibutuhkan masyarakat di masa pemulihan.
“Alhamdulillah, MUI bersama organisasi lainnya bisa menyerahkan bantuan hingga ke 25 titik lokasi yang terdampak,” ujar H. Marwan usai melepas puluhan kendaraan pembawa bantuan. Ia juga memastikan bantuan tersebut akan sampai ke masyarakat yang benar-benar membutuhkan, mengingat jaringan MUI yang sangat luas.
Selain itu, H. Marwan mengingatkan pentingnya edukasi bagi masyarakat terkait pemanfaatan lahan, terutama di daerah rawan longsor. Ia mengimbau agar masyarakat menanam pohon berakar kuat di lahan miring guna mencegah bencana di masa mendatang.
“Mohon bantuannya untuk mengedukasi masyarakat. Dengan peran MUI dan dukungan organisasi lainnya, saya yakin kita bisa mencegah terjadinya bencana serupa di masa depan,” tambahnya.
Sekretaris Jenderal MUI Kabupaten Sukabumi, KH. Ujang Hamdun, menyebutkan bahwa bantuan yang disalurkan meliputi berbagai kebutuhan masyarakat, baik dalam bentuk barang maupun uang. Bantuan ini berasal dari berbagai pihak, termasuk Polres Sukabumi, BJB, Kejaksaan, dan Baznas.
“Bantuan yang disalurkan berbasis permohonan dari daerah yang membutuhkan, sehingga diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat yang terdampak,” ujar KH. Ujang.
Bupati Marwan Hamami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pendistribusian bantuan ini. “Semoga tidak ada lagi bencana di Kabupaten Sukabumi,” tutupnya.