MATANUSA.NET BOGOR –
Sebanyak 20 anak dan dibantu oleh 10 tim medis dari wilayah Sukabumi, mengikuti khitanan massal yang diselenggarakan oleh keluarga besar ibu Hj. Susan, pemilik dari Mushola Hajah Yuyum Wariyah.
Adapun yang mengikuti khitanan terdiri dari 4 kecamatan, diantaranya, Wilayah kecamatan. Cigombong, Kecamatan Caringin, Kecamatan Ciawi, Kecamatan Cijeruk, Bogor.
Adapun acara bertempat di halaman Tempat lokasi DKM MUSHOLLA Hj. YUYUM WARIYAH. Perumahan Vila Mutiara Lido blok A Desa Cigombong kec. Cigombong, dipanitia oleh Ketua panitia Ibu Ela nurlaela sekaligus pengelola DKM dibantu suaminya Uus, dan semua unsur kepanitiaan yang berjumlah 25 orang, berlangsung dari pukul 07 : 00 WIB hingga selesai, Kamis (18/5/23).
Agar diketahui Mushalla DKM Hj Yuyum Wariyah, merupakan mendiang ibunda dari Hj Susan.
Pada kesempatan acara, Hj Susan pemilik dari DKM Mushalla Hj Yuyum Wariyah mengatakan, dirinya berharap dengan kegiatan ini dapat bermanfaat, dan bisa terus berlangsung pada tahun-tahun mendatang, ucapnya, Kami (18/5/23).
“Terimakasih kepada pihak kepanitiaan yang di pimpin oleh Ela Nurlaela yang telah membantu program-program khitanan ini, pasalnya program ini sangat membantu bagi masyarakat, mudah-mudahan kedepan lebih banyak lagi yang ikut khitanan massal ini,” pungkasnya.
“Sekali lagi, terimakasih kepada tim kepanitiaan yang telah menyukseskan dan melaksanakan kegiatan khitanan massal ini”.
Adapun tujuan dengan dilaksanakan khitanan hanya mencari ridlo Allah saja, tidak ada maksud dan tujuan lain, rasa syukur yang sangat tinggi karena acara ini sukses dan berjalan dengan sesuai harapan.
Seperti diketahui, mushola ini dinamakan DKM Mushola Hj Yuyum Wariyah dikarenakan saking cinta putrinya kepada Alm orang tua, ringkasnya.
Salah satu anak peserta khitan Muhammad Bagir Hanif yang didampingi orang tuanya mengucapan terima kasih kepada panitia, dan juga kepada dokter yang telah membantu mengkhitankan putranya.
Doa kami panjatkan dengan rasa syukur, acara khitanan ini bisa berjalan dengan lancar, dan diapresiasi oleh seleruh anak yang di khitan, ujarnya.
Yaya Ubaedilah/Rahmat Hidayat