Matanusa, Sukabumi – Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, melakukan monitoring di pasar tradisional, pada Jumat (05/04), guna memantau harga dan persediaan pangan selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1445 H.
Tujuan kegiatan ini adalah untuk memastikan stabilitas komoditi di pasar selama periode Ramadhan dan Idul Fitri, sehingga Pemerintah Kabupaten Sukabumi dapat mengambil langkah konkret untuk mengantisipasi potensi terjadinya inflasi.
“Dari hasil monitoring, kami tidak menemukan adanya kekurangan persediaan barang kebutuhan masyarakat,” ungkap Ade Suryaman.
Beberapa komoditas yang menjadi fokus pemantauan adalah daging ayam dan sapi, bawang merah, minyak goreng, telur ayam, dan terigu. Ade Suryaman menambahkan bahwa persediaan dan harga komoditas tersebut masih normal dan pasokan lancar, meskipun ada peningkatan permintaan menjelang Idul Fitri.
“Meskipun terdapat fluktuasi harga, Ade Suryaman memastikan bahwa kenaikan harga masih dalam batas wajar. Masyarakat dihimbau agar tidak perlu khawatir karena persediaan barang, khususnya pangan, mencukupi,” tambahnya.
Ade Suryaman juga menyampaikan bahwa Pemerintah akan mengambil langkah-langkah antisipatif untuk menjaga stabilitas harga, termasuk pendekatan distribusi langsung dari penyalur ke pasar. Hal ini diharapkan dapat membuat mata rantai distribusi lebih pendek dan harga lebih terjangkau bagi masyarakat,” pungkasnya.