Sukabumi, Matanusa.net – Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, secara resmi mengukuhkan Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Kemitraan, dan Bina Lingkungan (TJSPKBL) Kabupaten Sukabumi Periode 2025-2029. Acara yang digelar di Ruang Rapat PT PLN Indonesia Power UBP Palabuhanratu, pada Senin (17/3/2025), ini menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan dunia usaha dalam mendorong pembangunan yang berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Bupati menekankan bahwa pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sukabumi harus selaras dengan kepedulian sosial serta keberlanjutan lingkungan. “Peran dunia usaha dalam melaksanakan tanggung jawab sosial sangatlah penting untuk mendukung pengembangan usaha di Kabupaten Sukabumi,” ujar Bupati.
Guna memastikan efektivitas pelaksanaan TJSPKBL atau Corporate Social Responsibility (CSR), Pemerintah Kabupaten Sukabumi telah mengeluarkan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2023. Regulasi ini menjadi landasan hukum bagi perusahaan dalam menyalurkan kontribusinya untuk masyarakat dan lingkungan.
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi, Hamzah Gurnita, menegaskan dukungan penuh terhadap forum ini agar berjalan optimal. Ia menyoroti pentingnya keterlibatan aktif seluruh perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Sukabumi dalam program CSR.
“Kami ingin memastikan tidak ada lagi perusahaan yang tidak mengetahui keberadaan forum ini. Semua perusahaan harus berkontribusi nyata dalam mendukung pembangunan daerah,” tegas Hamzah.
DPRD juga berkomitmen untuk mengawal implementasi regulasi TJSPKBL agar perusahaan tidak hanya menjalankan CSR sebagai formalitas, tetapi benar-benar memberikan dampak bagi masyarakat.
Sementara itu, Ketua Forum TJSPKBL yang baru dikukuhkan, Bowo Pramono, yang juga merupakan Senior Manager PLTU Palabuhanratu, menyatakan bahwa dirinya siap mendorong lebih banyak perusahaan untuk bergabung dan aktif dalam forum ini.
“Saat ini terdapat sekitar 280 perusahaan yang terdaftar di dinas terkait, namun belum semuanya bergabung dalam forum karena kendala komunikasi. Kami akan terus mendorong agar keterlibatan mereka lebih maksimal,” ujarnya.
Acara ini juga diwarnai dengan peluncuran logo baru Forum TJSPKBL Kabupaten Sukabumi serta penyerahan santunan simbolis berupa 75 paket bantuan kepada tujuh orang penerima,” pungkasnya.
Dengan adanya forum ini, DPRD berharap program TJSPKBL dapat berjalan lebih optimal dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Sukabumi.