Sukabumi | Matanusa.net – Suasana khidmat menyelimuti pelaksanaan Salat Idul Adha 1446 Hijriah yang digelar di Pondok Pesantren Modern Assalam Putri, Kecamatan Warungkiara, pada Jumat (6/6/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, kepala perangkat daerah, termasuk Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Sukabumi, Drs. Yudi Mulyadi, M.Si., serta masyarakat dari berbagai kalangan.
Dalam momen tersebut, Yudi Mulyadi menekankan pentingnya nilai-nilai Idul Adha seperti pengorbanan, keikhlasan, dan kepedulian sosial, khususnya bagi generasi muda. Menurutnya, semangat Idul Adha harus dijadikan pijakan dalam membangun karakter pemuda yang berbudaya, tangguh, dan peduli terhadap lingkungan sosial.
“Idul Adha bukan sekadar perayaan keagamaan, tetapi juga ruang untuk menanamkan nilai pengabdian dan solidaritas. Ini adalah warisan budaya spiritual yang harus dijaga dan diteruskan, terutama oleh para pemuda,” ujar Yudi.
Sebagai kepala dinas yang membidangi kebudayaan, pemuda, dan olahraga, Yudi menegaskan bahwa pihaknya terus mendorong program-program pembinaan generasi muda agar tumbuh menjadi insan yang tidak hanya unggul dalam prestasi, tetapi juga kuat dalam nilai moral dan sosial.
“Kami ingin pemuda Sukabumi mampu meneladani semangat Nabi Ibrahim AS dalam pengorbanan dan keikhlasan, sekaligus memiliki kepedulian sosial yang tinggi terhadap sesama, sebagaimana nilai-nilai luhur dalam kebudayaan kita,” jelasnya.
Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penyerahan hewan kurban bantuan dari Presiden Republik Indonesia serta pembagian sembako kepada masyarakat sekitar. Yudi menilai hal ini sebagai wujud konkret dari kepedulian dan kebersamaan yang perlu terus dipelihara dalam kehidupan bermasyarakat.
“Semoga semangat Idul Adha ini menjadi energi baru untuk membangun Sukabumi yang berkarakter, berbudaya, dan penuh keberkahan, terutama melalui peran aktif para pemuda sebagai agen perubahan,” pungkas Yudi Mulyadi.