Hotmix Jadi Jawaban, Jalan Desa Citamiang Sukabumi Kini Tak Lagi Dikeluhkan

Jalan Kampung Cisarua di Desa Citamiang, Kecamatan Kadudampit, Sukabumi, kini tampil mulus setelah dilakukan pengaspalan dengan hotmix. Infrastruktur yang membaik ini mendukung kelancaran aktivitas warga, termasuk pelaku usaha lokal seperti jasa cuci mobil yang turut merasakan manfaatnya. (Foto: Heri).

Sukabumi | Matanusa.net – Peningkatan infrastruktur di Desa Citamiang, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, terus menunjukkan kemajuan. Salah satunya melalui pengaspalan jalan kampung Cisarua dengan material hotmix yang kini telah rampung dikerjakan. Proyek tersebut disambut antusias oleh warga RW 04 dan RW 05 yang telah lama menantikan kondisi jalan yang lebih baik.

Kepala Desa Citamiang, Dian Rudiansyah, menjelaskan bahwa pembangunan jalan ini merupakan program prioritas desa yang dibiayai dari Dana Desa (DD) tahap pertama tahun 2025.

“Rehabilitasi jalan lingkungan di RT 24 RW 04 ini menjadi fokus kami tahun ini. Panjang jalan yang dibangun mencapai 253 meter dengan lebar 2,5 meter, dan anggaran sebesar Rp100.180.000 termasuk pajak,” ungkap Dian saat ditemui di lokasi proyek, pada Senin (12/5/2025).

Proses pembangunan ini dilaksanakan oleh CV. AR AL-GHIFARI, perusahaan yang telah berpengalaman dalam pekerjaan konstruksi jalan. Hasilnya, warga kini dapat menikmati akses jalan yang lebih aman, nyaman, dan tahan lama.

Salah satu warga menyatakan bahwa perbaikan jalan ini sangat membantu aktivitas sehari-hari. “Dulu jalannya berlubang dan sering becek saat hujan. Sekarang sudah diaspal hotmix, jelas lebih nyaman untuk dilalui, terutama saat membawa hasil pertanian,” ujarnya.

Peningkatan kualitas jalan ini diyakini mampu menggerakkan roda ekonomi masyarakat setempat. Akses yang lebih baik mendorong kelancaran mobilitas warga serta distribusi barang dan jasa.

“Kami sangat menghargai dukungan semua pihak dalam pembangunan ini. Harapan kami, warga dapat ikut menjaga fasilitas ini agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang,” tutur Dian menutup pembicaraan.

Pos terkait