Apel Siaga Pemberantasan Premanisme di Sukabumi, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Siap Dukung Keamanan dan Keselamatan Masyarakat

Foto: Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sukabumi.

Sukabumi, Matanusa.net – Pemerintah Kabupaten Sukabumi menggelar Apel Siaga Pemberantasan Premanisme di Alun-alun Palabuhanratu, pada Kamis (27/3/2025). Apel ini dipimpin langsung oleh Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda, termasuk Kapolres Sukabumi AKBP Samian, Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi Letkol Kav Andhi Ardana Valeriandra, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi H. Ade Suryaman, serta para camat dan tamu undangan lainnya.

Dalam apel ini, Plt. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sukabumi, Drs. Sabar Suko, M.M., menegaskan bahwa DPKP siap berperan dalam mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman. Ia menyoroti pentingnya keterlibatan DPKP dalam situasi darurat akibat tindakan premanisme, seperti kebakaran yang disengaja, sabotase, atau insiden lain yang membahayakan keselamatan warga.

“Premanisme tidak hanya berdampak pada keamanan sosial, tetapi juga berpotensi memicu situasi darurat yang mengancam keselamatan masyarakat. Oleh karena itu, DPKP siap bersinergi dengan aparat keamanan dalam menangani kondisi darurat yang timbul akibat aksi kriminal,” ujar Sabar Suko.

Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, menegaskan bahwa apel ini merupakan tindak lanjut dari Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 300/Kep.160-Bakesbangpol/2025 tentang Satuan Tugas Pemberantasan Premanisme, serta Surat Imbauan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2429/HM.04.01/Pemotda mengenai kesiapsiagaan satgas dalam memberantas premanisme.

Selain peningkatan patroli keamanan, pendekatan sosial dan edukasi, serta kerja sama dengan masyarakat, Bupati juga menekankan pentingnya peran DPKP dalam memastikan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi gangguan keamanan yang bisa berujung pada kebakaran atau insiden berbahaya lainnya.

“Kami akan terus meningkatkan koordinasi dengan DPKP untuk memastikan bahwa setiap potensi ancaman yang timbul akibat aksi premanisme dapat ditangani dengan cepat dan efektif. Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama,” tegas Bupati.

DPKP Kabupaten Sukabumi sendiri telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi, termasuk peningkatan patroli di area rawan, pelatihan mitigasi bencana bagi masyarakat, serta optimalisasi respons cepat dalam penanganan situasi darurat.

“Kami tidak hanya berperan dalam pemadaman kebakaran, tetapi juga dalam penyelamatan jiwa dan aset masyarakat. Dengan dukungan semua pihak, kita bisa menciptakan Sukabumi yang lebih aman dan kondusif,” tutup Sabar Suko.

Bupati berharap apel ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat, termasuk DPKP, dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari aksi premanisme dan lebih siap menghadapi berbagai tantangan keamanan di masa depan.

Pos terkait