Matanusa, Sukabumi – Dalam rangka menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Sukabumi tahun 2025, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kabandungan menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan. Acara ini berlangsung di kantor Kecamatan Kabandungan, pada Rabu (12/2) dengan mengusung tema Pemantapan Kesejahteraan Masyarakat.
Musrenbang kali ini menjadi forum strategis yang melibatkan berbagai elemen masyarakat. Hadir dalam kegiatan ini para kepala desa dari enam desa di Kecamatan Kabandungan, seluruh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) di Kabandungan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Kabandungan, Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabandungan, Baznas Kabandungan, tokoh agama, tokoh pemuda, perwakilan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), serta Karang Taruna Kabandungan. Selain itu, sejumlah organisasi masyarakat (Ormas) dan organisasi kepemudaan (OKP), perwakilan Indonesia Power, Taman Nasional Gunung Halimun, dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappeda-Litbang) Kabupaten Sukabumi turut berpartisipasi aktif.
Dalam sambutannya, Camat Kabandungan, Bapak H. Ece Misbah, yang diwakili oleh Sekretaris Kecamatan Budi Andriana, S.Pd., M.Si., menegaskan pentingnya Musrenbang sebagai wadah aspirasi masyarakat. “Melalui Musrenbang ini, kita tidak hanya menyerap masukan, tetapi juga menyusun strategi bersama untuk menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat Kabandungan. RKPD 2025 harus menjadi dokumen yang mampu memantapkan upaya kita dalam meningkatkan kesejahteraan,” ujarnya.
Perwakilan Pemerintah Kabupaten Sukabumi yang hadir juga memberikan apresiasi tinggi atas antusiasme masyarakat. “Kami sangat mengapresiasi partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat yang hadir di forum ini. Usulan-usulan yang muncul dari Musrenbang akan menjadi fondasi penting dalam menyusun RKPD 2025. Dengan kolaborasi yang baik, kita dapat memastikan program-program pembangunan yang dirancang benar-benar tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal,” ungkapnya.
Dalam forum diskusi, sejumlah isu prioritas dibahas, seperti pengembangan infrastruktur jalan yang memadai, peningkatan kualitas pendidikan, pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, hingga pemberdayaan ekonomi berbasis potensi lokal. Tidak hanya itu, usulan terkait peningkatan fasilitas kesehatan dan pemberdayaan pemuda juga menjadi sorotan utama.
Musrenbang RKPD 2025 ini diharapkan dapat menghasilkan rencana kerja yang komprehensif, berbasis data, dan berkelanjutan. Dengan dukungan seluruh pihak, Kecamatan Kabandungan optimis mampu mendorong terwujudnya visi Kabupaten Sukabumi untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera, mandiri, dan berdaya saing.
“Musrenbang ini bukan sekadar forum formalitas, tetapi wujud komitmen kita bersama untuk membawa perubahan nyata bagi masyarakat. Semua usulan yang disampaikan hari ini akan menjadi langkah awal menuju pembangunan yang lebih baik,” tutup Budi Andriana dalam penutupannya.
Musrenbang tingkat kecamatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat, sekaligus menegaskan bahwa pembangunan yang efektif hanya bisa terwujud melalui kolaborasi dan kerja bersama.
