Matanusa, Jakarta – Senin pagi yang seharusnya menjadi awal pekan yang tenang, berubah menjadi momen memilukan di KM 58 Tol Cikampek. Kecelakaan tragis yang melibatkan tiga kendaraan mengguncang hati banyak orang, merenggut sembilan nyawa dalam sekejap, pada Senin (08/04).
Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan, mengonfirmasi bahwa semua korban tewas berasal dari mobil jenis GranMax yang datang dari arah Jakarta. “Ini korban yang luka bakar semuanya dari kendaraan GranMax. Yang dari arah Jakarta,” ungkap Irjen Aan.
“Data dari STNK mengindikasikan bahwa kendaraan GranMax tersebut berasal dari Jakarta Timur, menurut keterangan kalau lihat alamatnya, ini dari Jakarta Timur, kalau lihat STNK-nya,” terangnya.
Kronologi tragis ini diungkapkan oleh Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono. Mobil GranMax awalnya mengalami masalah dan hendak menepi di bahu jalan, tetapi sebuah bus dari arah Cikampek tidak dapat menghindar dan menabraknya, menyebabkan mobil terbakar di tempat kejadian. Satu kendaraan Terios juga terlibat dalam kecelakaan tersebut,” tambahnya.
“Saat ini ada sembilan orang yang dinyatakan meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka berat,” pungkas Kapolres Wirdhanto.
Penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan ini. Insiden memilukan ini sekali lagi menegaskan pentingnya keselamatan di jalan raya dan mendesak perlunya langkah-langkah pencegahan yang lebih efektif untuk mencegah tragedi serupa di masa depan.