MATANUSA.NET JAKARTA –
Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate memberikan dukungan dalam pengembangan sistem pendataan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek). Hal itu penting untuk meningkatkan akurasi pengambilan kebijakan berbasis data yang tepat sasaran.
“Sistem pendataan Registrasi Sosial Ekonomi dikembangkan berdasarkan prinsip Satu Data Indonesia (SDI) yang mencakup aspek interoperabilitas. Sebagai salah satu Dewan Pengarah Satu Data Indonesia, saya menyambut dengan sangat baik bincang Regsosek ini,” kata Menkominfo, dalam acara Bincang-Bincang Regsosek di Jakarta (kutif kominfo), Senin lalu (10/10/2022).
Petugas Regsosek dari BPS wilayah Jakarta Utara, Mustofa mengatakan bahwa kegiatan pendataan ini mulai di gelar dari 15 Oktober hingga 14 November 2022. Adapun kegiatan pendataan ini guna meningkatkan akurasi pengambilan kebijakan berbasis data yang tepat sasaran, ucapnya ketika melakukan pendataan di wilayah Semper barat Koja, Jakarta Utara Blok R gank 7, Minggu (23/10/22).
” Alhamdulillah pendataan berjalan dengan lancar, juga disambut baik oleh warga”, singkatnya.
Terpisah, Irma Juniantika (30) selaku ibu rumah tangga menyampaikan, ya benar hari ini sedang dilakukan pendataan oleh petugas regosek. Semoga data yang saya berikan bisa bermanfaat dan tepat, semoga aja nanti bisa dapat bantuan dari pemerintah, ungkap Irma kepada awak media matanusa dengan tersenyum.
Seperti diketahui, pemerintah akan melakukan pendataan Regsosek secara menyeluruh dan terintegrasi untuk mewujudkan pelindungan sosial dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Pendataan akan dimulai pada pada tanggal 15 Oktober – 14 November 2022.
Redaksi.