MATANUSA.NET – Lima orang remaja terpaksa di giring pihak Kepolisian Polsek Cicurug, lantaran kedapatan membawa minuman keras oplosan pada saat melakukan sahur on the road.
Remaja yang masih duduk di bangku sekolah menengah atas itu, kedapatan membawa 8 botol minuman oplosan jenis ciu, yang disimpan di dalam jaketnya.
“Awalnya ada informasi bakal ada sahur on the road, nah kami bersama pihak Desa Purwasari melakukan swipping di seputaran alternatif, karena ditakut ada hal hal yng tidak diinginkan,” ujar Ketua RT 3/01, Rian Dado kepada wartawan, Jumat (22/4/2022).
Pada saat swiping di seputaran jalan alternatif Purwasari, Desa Purwasari, Kecamatan Cicurug, kedapatan segerombolan remaja sedang berkumpul di sala satu warung yang tidak jauh dari titik pembubaran.
“Dirasa mencurigakan, sehingga kami menghampiri nya, eh pada saat di periksa keempat remaja itu membawa minuman oplosan jenis ciu,” terangnya.
Demi kenyamanan lingkungan, pemerintah Desa kemudian melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian polsek Cicurug. “Keempat orang itu langsung di bawa ke Polsek terdekat, dan langsung diberikan pembinaan,” tandasnya.
Informasi yang di dapat, sebelum digiring pihak kepolisian, keempat remaja itu hendak melakukan sahur on the road secara gabungan bersama 6 sekolah yang tidak jauh dari wilayah kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Namun aksinya itu sudah diketahui warga sekitar, sehingga pada saat berkumpul di sala satu titik pemberangkatan, puluhan remaja itu dibubarkan.
*Bery