Lebanon Selatan | Matanusa.net — Dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di medan tugas, Satgas Misi Perdamaian PBB SEMPU XXV-Q mengikuti pelatihan Explosive Hazards Awareness yang digelar di UNP 7-2 Sektor Timur, pada Senin (30/6/2025).
Pelatihan ini dipimpin oleh Kapten Cpm Roy Hengki Gama selaku Perwira Seksi Operasi (Pasiops), dan melibatkan seluruh personel SEMPU XXV-Q. Materi pelatihan diberikan oleh G5 Training dari Sektor Timur, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran personel terhadap bahaya bahan peledak yang tersebar di berbagai titik rawan dalam wilayah misi di Lebanon.
Dalam sesi pelatihan, peserta diperkenalkan pada berbagai jenis Unexploded Ordnance (UXO) serta prosedur identifikasi dan penanganan awal terhadap potensi ancaman tersebut. Kegiatan ini menjadi bekal penting bagi personel saat menjalankan patroli di daerah-daerah yang berpotensi memiliki bahan peledak aktif maupun ranjau yang belum meledak.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat, tidak hanya sebagai pengetahuan, tetapi juga sebagai keterampilan aplikatif yang dapat menyelamatkan nyawa dan menunjang keberhasilan misi,” ungkap Kapten Roy di sela kegiatan.
Pelatihan berlangsung aman, tertib, dan penuh antusiasme dari seluruh peserta. Dengan semangat Garuda, SEMPU XXV-Q menunjukkan komitmennya untuk menjaga perdamaian dunia dengan kesiapan yang maksimal.
“Peace is more than a noble vision, it is a rallying cry. It is a call to action.”
GARUDA!
(PMPP TNI).