Sukabumi | Matanusa.net – Pemerintah Kabupaten Sukabumi terus mengakselerasi capaian pembangunan melalui Rapat Dinas Bulan Mei 2025 yang digelar di Aula Sekretariat Daerah, Palabuhanratu, pada Selasa (20/5/2025). Rapat dipimpin oleh Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, dan dipandu oleh Sekretaris Daerah, H. Ade Suryaman.
Turut hadir Wakil Bupati H. Andreas, para kepala perangkat daerah, camat se-Kabupaten Sukabumi, serta mitra eksternal dari Polres Sukabumi, Bank BJB, dan BP CPUGGp.
Pada rapat ini, Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Sukabumi tampil menonjol sebagai garda depan dalam menyusun strategi percepatan pembangunan. Kepala Bappelitbangda, H. Aep Majmudin, SE., MM., menyampaikan bahwa pihaknya telah merumuskan langkah-langkah konkrit guna memastikan seluruh program prioritas kepala daerah selaras dengan visi misi yang telah dicanangkan.
“Bappelitbangda berkomitmen memperkuat integrasi perencanaan lintas sektor. Setiap program harus berbasis data, terukur, dan berorientasi pada dampak nyata bagi masyarakat,” ujar H. Aep Majmudin.
Ia juga menegaskan bahwa sinergi antardinas menjadi kunci sukses implementasi, terutama dalam mengatasi isu strategis seperti kemacetan dan pengelolaan sampah yang disoroti langsung oleh Bupati.
Rapat ini juga menjadi momentum penandatanganan sejumlah kerja sama penting, seperti:
- Perjanjian kerja sama Pemkab Sukabumi dan LPPM Universitas Trisakti di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
- Kerja sama Pemkab Sukabumi dengan Pemkot Sukabumi terkait layanan “jemput bola” perekaman dan pencetakan e-KTP bagi pelajar SLTA/sederajat.
Selain itu, diserahkan pula dokumen penting, termasuk laporan pembagian PAD Tahun Buku 2024 dari Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri, sertifikat hak pakai untuk Pemkab Sukabumi, dan sertifikat lahan transmigrasi lokal kepada perwakilan warga.
Dalam arahannya, Bupati Asep Japar menekankan pentingnya penyelesaian isu-isu krusial dan kepatuhan seluruh perangkat daerah terhadap regulasi.
“Saya minta seluruh kepala perangkat daerah tingkatkan koordinasi dan patuhi aturan. Kita harus jadi tim yang solid,” ujarnya.
Wakil Bupati H. Andreas menambahkan, program prioritas kepala daerah – termasuk layanan kesehatan gratis hanya dengan KTP – harus segera dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh masyarakat.
“Implementasi program harus tegas, jelas, dan tanpa celah. Jangan sampai masyarakat bingung di lapangan,” tegasnya.
Melalui peran strategis Bappelitbangda, Pemkab Sukabumi menegaskan komitmennya untuk menjalankan pembangunan yang terencana, tepat sasaran, dan berkelanjutan demi terwujudnya Kabupaten Sukabumi yang lebih maju dan sejahtera.
