Sukabumi | Matanusa.net – Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, H. Ade Suryaman, SH., MM., menerima Tim Pre-Assesment CPUGG di Pendopo Sukabumi, pada Rabu (7/05/25). Pertemuan ini menjadi langkah strategis dalam menghadapi proses validasi ulang status UNESCO Global Geopark (UGGp) untuk Geopark Ciletuh Palabuhanratu.
Tim Pre-Assesment menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkomitmen mempertahankan status UGGp, yang merupakan pengakuan dunia internasional atas kekayaan alam dan budaya Geopark Ciletuh. Validasi ini akan dilakukan langsung oleh pihak UNESCO dalam waktu dekat.
Sekda Sukabumi menyatakan bahwa sejumlah indikator dan persyaratan harus dipenuhi oleh pengelola agar status tersebut tetap dipertahankan. “Kami siap mempertahankan status UNESCO untuk Geopark Ciletuh dengan melibatkan seluruh unsur terkait,” tegasnya.
Penegasan serupa disampaikan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sukabumi, Drs. Dede Rukaya, MM. Menurutnya, kesiapan infrastruktur menjadi salah satu faktor penting dalam penilaian UNESCO, dan pihaknya telah melakukan berbagai langkah konkret untuk memastikan aksesibilitas dan kenyamanan pengunjung di kawasan Geopark.
“Kami fokus pada perbaikan dan pemeliharaan jalan, peningkatan akses ke titik-titik geowisata, serta penguatan fasilitas penunjang lainnya. Infrastruktur yang baik adalah cerminan dari keseriusan kita menjaga status Geopark ini,” ujar Dede.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata dan berbagai pihak terkait lainnya yang menunjukkan sinergi penuh untuk mempertahankan status UGGp sebagai warisan dunia.
