Sukabumi, Matanusa.net – DPRD Kabupaten Sukabumi menegaskan komitmennya dalam mendorong pembangunan daerah yang inklusif dan berkelanjutan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026. Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menekankan pentingnya peran legislatif dalam mengawal kebijakan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
“Kami di DPRD akan memastikan setiap program pembangunan memiliki dampak nyata bagi masyarakat. Sinergi antara eksekutif dan legislatif menjadi kunci agar visi Sukabumi Mubarakah benar-benar terwujud,” ujar Budi dalam Musrenbang yang digelar di Grand Sulanjana, Kecamatan Sukabumi, pada Rabu (19/3).
Budi juga menyoroti pentingnya peningkatan infrastruktur, optimalisasi sektor pertanian dan pariwisata, serta pemberdayaan ekonomi berbasis masyarakat. Menurutnya, DPRD siap mengawal kebijakan yang memperkuat ekonomi lokal melalui kebijakan anggaran yang berpihak kepada rakyat.
“Kami mendukung penuh program-program prioritas, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi. Program seperti Generasi Mencrang, Sukabumi Sakti, dan Pariwisata Berdaya harus mendapatkan dukungan penuh dari semua pihak,” tambahnya.
Lebih lanjut, DPRD juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap kebijakan pembangunan. Dengan demikian, anggaran yang dialokasikan dapat digunakan secara efektif dan efisien demi kemajuan Kabupaten Sukabumi.
“Pembangunan yang Mubarakah bukan hanya soal pertumbuhan ekonomi, tetapi juga bagaimana pemerintahan berjalan dengan jujur, adil, dan bertanggung jawab. Kami akan terus mengawasi dan memastikan setiap rupiah yang dikeluarkan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya.
DPRD Kabupaten Sukabumi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam proses pembangunan. Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah, legislatif, dan masyarakat, Sukabumi yang lebih maju, unggul, berbudaya, dan berkah dapat terwujud.
