Matanusa, Sukabumi – Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami, didampingi unsur Forkopimda, melakukan kunjungan ke lokasi bencana longsor dan pergeseran tanah di Desa Sirnamekar, Kecamatan Tegalbuleud, serta Desa Balekambang, Kecamatan Kalibunder, pada Sabtu (21/12/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk mencermati penanganan dampak bencana di wilayah-wilayah yang masih berstatus tanggap darurat.
Menurut Bupati Marwan Hamami, pemerintah tengah fokus mempercepat pemulihan infrastruktur agar mobilisasi masyarakat kembali normal. “Mudah-mudahan dalam satu minggu ini persoalan yang dihadapi terutama dari sisi infrastruktur bisa terakses oleh mobilisasi masyarakat,” ujarnya.
Peninjauan ini juga dilakukan untuk menyinkronkan langkah-langkah percepatan penanganan di tiga kecamatan terdampak, yakni Tegalbuleud, Kalibunder, dan Pabuaran. Bupati menjelaskan bahwa BPBD Kabupaten Sukabumi bersama Polri dan TNI sedang berupaya memulihkan akses desa yang terdampak bencana.
Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi, Letkol Kav. Andhi Ardana Valeriandra, menambahkan bahwa pihaknya akan segera melakukan asesmen terhadap rumah yang terdampak. “Bagi rumah yang terdampak berat, nanti kita akan lakukan relokasi ke tempat yang lebih aman,” jelasnya.
Selain melakukan peninjauan, Bupati Sukabumi bersama jajaran juga menyerahkan bantuan secara simbolis kepada warga terdampak. Selanjutnya, Bupati melanjutkan kunjungannya ke dapur umum pengungsian dampak longsor di Kampung Sodong, RT 20/RW 05, Desa Langkap Jaya, Kecamatan Lengkong,” pungkasnya.
Langkah cepat pemerintah daerah diharapkan dapat meringankan beban warga terdampak dan mempercepat pemulihan di wilayah yang terkena bencana.
